Cara Menghitung Kebutuhan Klorin Kolam Renang
Menghitung kebutuhan kaporit / klorin untuk kolam renang penting untuk menjaga air tetap bersih, jernih, dan bebas bakteri.
Berikut adalah cara menghitung kebutuhan klorin untuk kolam renang secara praktis:
1. Hitung Volume Kolam (m³)
Gunakan rumus:
Volume = Panjang × Lebar × Kedalaman rata-rata
Contoh: 10 m × 5 m × 1,5 m = 75 m³
Karena 1 m³ = 1000 liter, maka: 75 m³ = 75.000 liter.
2. Dosis Kaporit / Klorin untuk Kolam Renang yang Direkomendasikan
Untuk pemeliharaan harian:
2 – 4 ppm (parts per million) = 2–4 mg/liter
1 ppm = 1 gram kaporit per 1000 liter air
Jadi untuk menaikkan 1 ppm klorin di kolam 75.000 liter: → 75.000 ÷ 1000 × 1 = 75 gram kaporit.
3. Contoh Perhitungan:
Misalnya kamu ingin menaikkan kadar klorin 2 ppm:
75 gram × 2 = 150 gram kaporit
4. Cara Aplikasi
- Larutkan kaporit terlebih dahulu dalam ember air, lalu tuang merata ke kolam.
- Ideal dilakukan sore hari atau malam hari, agar tidak cepat menguap karena sinar matahari.
- Tes kadar klorin menggunakan alat uji (test kit) setelah 4–6 jam.
5. Kebutuhan Khusus: Shock Treatment
Jika air keruh, berlumut, atau baru diisi:
Dosis shock: 5 – 10 ppm
Untuk kolam 75.000 liter:
5 ppm = 375 gram
10 ppm = 750 gram
Kesimpulan
Gunakan kaporit granular (calcium hypochlorite) kadar 60–70% untuk perhitungan di atas.
Periksa juga pH air (ideal: 7.2–7.6) agar efektivitas kaporit maksimal.
Jangan campur dengan bahan kimia lain secara langsung (berbahaya!).

Jasa Kontraktor Kolam Renang Terbaik di Jogja:
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Pribadi / Private Pool
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Perumahan
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Hotel
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Apartemen
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Kampus
✅ Jasa Kontraktor Kolam Renang Komersial / Wisata
✅ Jasa Kontraktor Waterboom / Waterpark di Yogyakarta.
Hubungi WA: Kontraktor Kolam Renang Jogja, untuk informasi lebih lanjut.